Plemahan, 6 Maret 2025 – Dalam rangka membangun budaya jujur dan berintegritas di lingkungan sekolah, SMP Negeri 2 Plemahan menggelar Webinar Antikorupsi selama dua hari, Selasa dan Rabu, 4-5 Maret 2025. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru dan tenaga kependidikan sebagai langkah awal menciptakan lingkungan pendidikan yang bersih dan berkarakter.
Webinar ini dilaksanakan tepat sebelum dimulainya pembelajaran awal puasa Ramadan, sebagai bentuk komitmen sekolah dalam mendidik generasi yang anti korupsi dan berintegritas. Sebelum acara dimulai, Kepala Sekolah, Ibu Denok Widjajati, M.Pd., memberikan himbauan kepada seluruh peserta untuk mengikuti kegiatan ini dengan serius dan penuh semangat.
“Kegiatan ini bukan hanya sekadar formalitas, tetapi sebagai upaya nyata untuk menanamkan nilai-nilai kejujuran dan integritas di lingkungan sekolah. Guru dan tenaga kependidikan adalah role model bagi siswa, sehingga kita harus menjadi contoh dalam membangun budaya antikorupsi,” ujar Ibu Denok dalam sambutannya.
Webinar Antikorupsi menghadirkan narasumber kompeten dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan praktisi pendidikan yang membahas berbagai topik, seperti:
- Pentingnya integritas dalam dunia pendidikan.
- Strategi membangun budaya antikorupsi di sekolah.
- Peran guru dan tenaga kependidikan dalam mencegah praktik korupsi.
Kegiatan yang berlangsung di ruang guru ini diisi dengan sesi materi, diskusi interaktif, serta simulasi kasus-kasus korupsi yang mungkin terjadi di lingkungan sekolah. Peserta terlihat antusias mengikuti setiap sesi, terutama saat membahas bagaimana menerapkan nilai-nilai antikorupsi dalam kegiatan sehari-hari, baik di sekolah maupun di masyarakat.
Salah satu guru, Bapak Ahmad Fauzi, S.Pd., menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya webinar ini. “Kegiatan ini sangat inspiratif dan membuka wawasan kami tentang pentingnya integritas. Kami siap menjadi agen perubahan untuk menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dan berkarakter,” ujarnya.
Diharapkan, kegiatan ini tidak hanya berhenti pada tataran teori, tetapi dapat diimplementasikan dalam praktik sehari-hari. SMP Negeri 2 Plemahan berkomitmen untuk terus menggalakkan program-program serupa, tidak hanya bagi guru dan karyawan, tetapi juga melibatkan siswa dan orang tua dalam upaya membangun generasi yang jujur, berintegritas, dan antikorupsi.